Efek Samping Cuka Apel yang Perlu Diwaspadai

Sumo99Lounge. Efek Samping Cuka Apel yang Perlu waspadai Efek samping cuka apel bisa menimbulkan kerusakan pada gigi hingga masalah perut. Gunakan cuka apel dengan takaran yang pas dan jangan terlalu berlebihan.

Efek samping cuka apel
Hati-hati menggunakan cuka apel

Cuka apel merupakan salah satu minuman kesehatan yang populer. Selama ini, cuka dari apel klaim mampu memberikan banyak manfaat. Mulai dari membakar lemak, mengurangi kolesterol, dan menurunkan kadar gula darah.

Sebagian khasiat cuka apel tersebut memang ada yang sudah terbukti, namun ada juga yang masih butuh riset lebih lanjut. Tak hanya itu, efek samping cuka apel juga bisa terjadi pada sebagian orang, terutama jika konsumsi secara sembarangan.

Sekilas tentang cuka apel

Cuka apel adalah minuman yang terbuat dari campuran apel dan ragi. Ragi ini kemudian mengubah gula dalam apel menjadi alkohol. Lalu bakteri masukkan ke dalamnya guna mengonversi alkohol menjadi asam asetat.

Sekitar 5-6 persen cuka apel terdiri atas asam asetat. Cuka ini juga mengandung air, asam lainnya, vitamin, serta mineral.

Sejumlah studi yang lakukan pada hewan dan manusia menunjukkan bahwa cuka apel dapat membakar lemak tubuh, menurunkan kadar gula darah, dan memperbaiki kadar kolesterol. Tetapi kebaikan ini bukannya tanpa efek samping.

Efek samping cuka apel yang perlu perhatikan

Di balik manfaat sehatnya, efek samping cuka apel juga sebaiknya Anda perhatikan. Jangan sampai Anda terbuai dengan khasiatnya hingga menggunakannya dengan sembrono.

Berikut sederet efek yang bisa muncul:

Hipoglikemia atau kadar gula darah terlalu rendah

Cuka apel sudah lama ketahui dapat menurunkan kadar gula darah. Tapi untuk orang dengan betes tipe 1 dan tipe 2 yang memakai insulin, perlu lebih berhati-hati saat mengonsumsi minuman ini.

Sebuah studi menemukan bahwa minum cuka apel setiap hari dapat menurunkan tingkat pengosongan lambung pada pasien abetes yang menggunakan insulin. Hal ini malah dapat memicu efek samping cuka apel berupa kadar gula darah yang turun terlampau banyak atau sebut dengan hipoglikemia.

Masalah pada perut

Efek Samping Cuka Apel yang Perlu waspadai Ada alasan mengapa orang percaya bahwa cuka apel dapat menurunkan berat badan. Minuman fermentasi ini memang dapat memperlambat proses pengosongan lambung, sehingga membuat Anda kenyang lebih lama.

Meski begitu, efek samping cuka apel bisa menjadi bumerang untuk orang-orang yang memiliki gastroparesis, yakni kondisi gangguan pengosongan lambung. Umumnya, gastroparesis alami oleh penderita betes.

Jadi bagi Anda memiliki penyakit betes sekaligus gastroparesis, penting untuk mengecek gula darah secara rutin ketika mengonsumsi cuka apel.

Kerusakan pada lapisan enamel gigi

Efek samping cuka apel lainnya adalah dapat mengganggu kesehatan gigi. Setiap asupan yang bersifat asam telah lama teliti dapat merusak lapisan enamel atau email gigi, termasuk cuka apel.

sebutkan dalam sebuah studi kasus bahwa seorang gadis remaja mengalami kerusakan gigi parah karena sering mengonsumsi cuka apel sebanyak 237 ml dengan tujuan menurunkan berat badan.

Sensasi terbakar pada tenggorokan

Asam atetat dari cuka apel adalah asam yang paling sering menyebabkan tenggorokan panas seperti terbakar pada anak-anak. Untuk itu, para peneliti menyarankan agar cuka ini disimpan dalam wadah yang tak terjangkau oleh anak-anak.

Meski belum ada kasus tenggorokan terasa terbakar yang dipublikasikan, ada satu studi yang menemukan bahwa konsumsi cuka apel berbentuk tablet menyebabkan tenggorokan panas pada seorang wanita. Ia mengalami kesulitan menelan selama enam jam akibat kondisi ini.

Menurunkan kadar kalium

Anda juga harus mewaspadai efek samping cuka apel yang satu ini. Jika tubuh Anda kekurangan kadar kalium, Anda bisa lebih mengalami sembelit, mudah lelah, dan kram otot.

Dalam suatu laporan kasus ditemukan bahwa seorang perempuan dilarikan ke rumah sakit karena kadar kalium di tubuhnya yang terlalu rendah. Konsumsi cuka apel setiap hari selama enam tahun diperkirakan sebagai penyebabnya.

AGENT POKER BERKUALITAS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *