Agen Poker Berkualitas Bertemunya Lagi Barcelona dan MU di Kompetisi Eropa Barcelona dan Manchester United tak bisa di mungkiri, adalah dua tim tradisional di Eropa. Dahulu, Barca dan MU acap bersua di fase gugur maupun fase grup Liga Champions. Kini, keduanya bertemu di kondisi berbeda.
Barcelona dan MU di takdirkan untuk bertemu di play-off fase gugur Liga Europa 2022/23. Pertemuan ini jadi salah satu laga yang layak di nantikan di play-off fase gugur Liga Europa nanti, selain beberapa laga lain yang juga berpotensi hadirkan keseruan.
Kenapa demikian? Selain sarat sejarah, pertemuan keduanya acap memberikan sebuah drama tersendiri.
1. Dua kali tumbang di final Liga Champions
Dilansir 11vs11, MU dan Barcelona sudah bertemu 11 kali sejak 1984 silam. Dari 11 pertemuan itu, Barcelona dominan dengan hasil enam kali menang, empat kali imbang, dan MU hanya menang tiga kali.
Bahkan, dalam dua laga final Liga Champions, MU harus mengakui keunggulan Barcelona. Dalam laga final Liga Champions 2009 di Olimpico, skuad Setan Merah kalah 0-2 dari Barcelona.
Berlanjut ke final Liga Champions 2011 di Wembley, MU kembali harus mengakui keunggulan Barcelona dengan skor 1-3. Kesulitan rupanya acap didapatkan MU ketika harus bersua Barcelona di kompetisi Eropa.
2. Terakhir jumpa pada 2019
Terakhir kali MU dan Barcelona bersua terjadi pada 2019 silam. Ketika itu, mereka berjumpa di babak perempat final Liga Champions2018/19. Dua kali jumpa, dua kali juga MU merana.
Pada pertemuan pertama di Old Trafford, MU kalah dengan skor tipis 0-1. Berlanjut di pertemuan kedua di Camp Nou, MU kalah dengan skor yang lebih mencolok lagi, yakni 0-3. MU pun kalah agregat 0-4 dari Barcelona saat itu.
3. Potensi laga berjalan seru
Khusus di musim 2022/23 ini, pertemuan Barcelona dan MU diprediksi akan berjalan menarik. Sebab, sekarang kedua tim ini tengah berada dalam masa transisi.
Barcelona tengah berbenah bersama Xavi, sedangkan MU tengah berubah bersama Erik ten Hag.
Alhasil, pertemuan Barcelona dan Manchester United di play-off fase gugur Liga Europa 2022/23 nanti bisa dibilang jadi titik tumpu bagi mereka berdua. Siapa yang meraih kemenangan, bisa jadi kebangkitan akan menyertai mereka hingga akhir musim.
